Hikmah Dari Musibah

Kamis, 11 Juni 2015



SEBUAH musibah mampu mengeluarkan nilai-nilai ubudiyah doa yang selama ini terpendam. Dikatakan, “Maha suci Dzat yang telah mengeluarkan (ketulusan) doa dengan musibah.” Dalam atsar disebutkan, “Allah menurunkan ujian kepada seorang hamba yang salih dari hamba-hamba-Nya. Dan kepada para malaikat Dia berkata, ‘Agar Aku mendengar suaranya (doa dan permintaannya),.”


Faedah lainnya, dihancurkan kesombongan dan keangkuhan jiwa. Sebab, Allah berfirman, “Ketahuilah! Sesungguhnya manusia melampaui batas, karena dia melihat dirinya serba cukup.” (QS. Al-Alaq 6-7).


Musibah juga dapat mengunggah empati sesaama manusia, semakin merekatkan rasa cinta antar sesama, dan saling mendoakan kepada yang sedang tertimpa. Karena manusiawi sekali jika seorang merasa terpanggil untuk bertanggung jawab dan mencintai orang yang sedang tertimpa musibah atau mendapat ujian.


Musibah itu akan membukakan mata mereka kepada hal yang lebih besar. Selama ini, mereka hanya melihat hal yang kecil dibandingkan dengan musibah lain yang lebih besar. Mereka menerima bahwa itu semua merupakan penebusan dosa dan kesalahan, sekaligus pahala dan ganjaran di sisi Allah. Jika umat manusia menyadari semua ini adalah buah yang bisa dipetik dari musibah, maka mereka akan menghadapinya dengan senang dan tenang.


“Sesungguhnya, hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az-Zumar: 10).

Tidak ada komentar:

 

Streaming RADIO: Ngaji Yukk..!

POPULAR POST